Pangkalpinang, Pangkalpinangpos.com — Proyek rekonstruksi, peningkatan, dan pemeliharaan Jalan Kerisi (DBH Sawit Tahap II) yang berlokasi di Kelurahan Lontong Pancur, Kecamatan Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang, dikerjakan oleh CV Tridana Salimar. Proyek ini telah dimulai kurang lebih satu bulan lalu, namun hingga saat ini kondisi jalan dibiarkan begitu saja, mengakibatkan debu yang mengganggu warga yang melintasi jalan tersebut.
Rafi (43), salah seorang warga setempat, mengeluhkan, “Kami minta tolong agar jalan ini segera diaspal karena kami tidak tahan makan debu setiap hari. Kami ingin tahu apa masalahnya hingga jalan ini belum juga diaspal. Jika dananya belum tersedia, sebaiknya proyeknya ditunda terlebih dahulu, agar kami sebagai masyarakat tidak terus-menerus terkena dampak debu.”
Hal serupa juga diungkapkan oleh Gita (35), seorang ibu yang juga merupakan warga setempat. Ia mengeluhkan, “Debu di jalan ini sangat tebal, membuat kami batuk-batuk. Kami sering melintasi jalan ini untuk antar-jemput anak sekolah atau ke pasar. Kami berharap pemerintah Kota Pangkalpinang segera menangani masalah ini agar jalan ini tidak berdebu lagi.”
Masyarakat setempat berharap pemerintah Kota Pangkalpinang dan pihak terkait dapat segera mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki situasi ini. Mereka meminta agar proyek ini segera dilanjutkan dan diselesaikan sesuai jadwal agar dampak negatif debu tidak terus mengganggu aktivitas sehari-hari mereka. Upaya dari pihak berwenang diharapkan dapat mengatasi keluhan warga dan meningkatkan kualitas jalan yang sedang diperbaiki.
Hingga berita ini ditayangkan, Kepala Dinas PUPR Kota Pangkalpinang maupun Penyedia Jasa CV Tridana Salimar masih diupayakan untuk dikonfirmasi@ Zen Adebi.