Kapal Tag Boat Baru, TB Bukit Prima 03, Siap Mendukung Logistik Nasional
Pangkalpinangpost.com,PANGKALPINANG – PT Dok dan Perkapalan Air Kantung (PT DAK) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung industri maritim nasional dengan meluncurkan kapal Tag Boat (TB) Bukit Prima 03, yang merupakan pesanan dari PT Bukit Prima Bahari. Acara peluncuran ini diadakan secara simbolis di galangan PT DAK di Selindung, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada Rabu (26/06/24).
Plt. Direktur Utama PT DAK, Bambang Wibisono, menyatakan harapannya agar TB Bukit Prima 03 dapat beroperasi secara optimal dan mendukung operasional PT Bukit Prima Bahari.
“Ini merupakan momen yang penting bagi kita semua. TB Bukit Prima 03 adalah Tag Boat pesanan PT Bukit Prima Bahari. Semoga kapal ini dapat beroperasi dengan baik, sehingga dapat menunjang operasi armada kapal di PT Bukit Prima Bahari,” ujar Bambang.
Di sisi lain, Direktur Utama PT Bukit Prima Bahari, Yani R.M Ondang, mengungkapkan rasa syukurnya atas kerjasama yang terjalin dengan PT DAK.
“Kami sangat bersyukur hari ini bisa hadir dan kembali bekerja sama dengan PT DAK. Ini adalah kali ketiga kami meluncurkan kapal yang kami pesan. Kapal pertama kami terima pada bulan Januari, yang kedua pada bulan Mei, dan kapal ketiga kami terima hari ini,” katanya.
Yani menambahkan bahwa peluncuran TB Bukit Prima 03 ini merupakan momen bersejarah bagi perusahaan.
“Tag Boat Bukit Prima 03 ini sebentar lagi akan mengarungi perairan, dan ini merupakan kebanggaan bagi kami. Hari ini, kami berhasil membangun kapal baru setelah sebelumnya hanya mendapatkan kapal warisan. Selain itu, ini juga merupakan kerjasama perdana bagi kami dengan PT DAK,” tambahnya.
Yani optimis bahwa dengan kehadiran armada-armada baru, kinerja perusahaan akan meningkat secara signifikan.
“Kami berharap pekerjaan seperti ini dapat berlanjut karena sangat mendukung logistik nasional, khususnya di MIND ID grup. Saat ini, kebutuhan akan tongkang sangat tinggi, terutama untuk kebutuhan batubara yang diproyeksikan mencapai seratus juta ton dalam beberapa tahun mendatang. Sedangkan saat ini, kami baru bisa memasok sekitar empat puluh juta ton. Angka ini sangat fantastis dan tentu saja membutuhkan dukungan armada yang memadai,” jelasnya.
PT DAK, sebagai anak usaha PT Timah Tbk, terus berinovasi dan meningkatkan kualitas serta kapasitas produksinya di bidang industri galangan kapal. Tidak hanya memproduksi kapal penambangan untuk PT Timah Tbk, PT DAK juga melayani berbagai jenis pesanan kapal dari berbagai pelanggan. PT DAK terus meningkatkan fasilitas galangan kapalnya dan mengembangkan kualitas sumber daya manusianya agar dapat memproduksi kapal sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pelanggan.
Dengan peluncuran TB Bukit Prima 03, PT DAK menunjukkan bahwa mereka tidak hanya berfokus pada produksi kapal untuk induk perusahaannya, tetapi juga membuka diri untuk memenuhi kebutuhan pasar yang lebih luas. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan efisiensi operasional dan logistik di sektor maritim, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Kolaborasi antara PT DAK dan PT Bukit Prima Bahari ini juga mencerminkan sinergi yang kuat antara perusahaan-perusahaan dalam negeri untuk memajukan industri maritim Indonesia. Ke depannya, diharapkan lebih banyak kerjasama serupa yang dapat terjalin, sehingga industri galangan kapal nasional dapat terus berkembang dan bersaing di pasar global.
Acara peluncuran ini ditutup dengan harapan besar dari kedua belah pihak agar kapal TB Bukit Prima 03 dapat berlayar dengan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi operasional PT Bukit Prima Bahari, serta menjadi inspirasi bagi kemajuan industri maritim Indonesia.
Dengan langkah ini, PT DAK dan PT Bukit Prima Bahari telah menunjukkan komitmen kuat mereka dalam mendukung logistik nasional dan meningkatkan daya saing industri maritim Indonesia di kancah internasional. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan menghasilkan inovasi-inovasi baru yang akan membawa kemajuan bagi kedua perusahaan dan industri maritim secara keseluruhan. (KBO Babel/Tim)
(Gust11rawan)