Pengiringan Opini di Media, Elfi Oktianti: Upaya Menjatuhkan Erzaldi Jelang Pilkada
pangkalpinangpost.com (BANGKA BARAT) – Ketua Pemerhati Kebijakan Publik Pemerintah dan Advokasi (PEKA) Kabupaten Bangka Barat, Elfi Oktianti S.H, akhirnya angkat bicara menyikapi maraknya pemberitaan miring yang diduga sengaja disebarkan untuk merusak citra Bakal Calon Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman Djohan. Dalam pernyataannya kepada awak media pada Selasa (03/09), Elfi menegaskan bahwa opini-opini yang digiring oleh sejumlah oknum media tersebut sangat mungkin ditunggangi oleh kepentingan politik, terlebih menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Babel yang semakin dekat. Rabu (4/9/2024).
Menurut Elfi, tindakan segelintir oknum yang menggunakan media untuk menyebarkan fitnah ini sangat disayangkan, terutama karena sosok Erzaldi Rosman selama ini dikenal sebagai seorang pemimpin yang baik hati, mengayomi, dan sangat dirindukan oleh masyarakat di tengah kondisi perekonomian Babel yang saat ini sedang melemah.
Elfi mengungkapkan bahwa elektabilitas Erzaldi yang tinggi menjadi salah satu alasan mengapa ia menjadi target serangan politik.
“Sosok Pak Erzaldi ini kita tahu elektabilitasnya sangat tinggi. Artinya, sebagian besar masyarakat masih menginginkan Erzaldi Rosman untuk memimpin Babel selama 5 tahun ke depan.
Namun, karena popularitasnya ini, ‘musuh’ politiknya mungkin menggunakan cara-cara kotor untuk menjegal beliau. Sungguh ini sangat kita sayangkan,” kata Elfi.
Lebih lanjut, Elfi menegaskan bahwa berbagai tuduhan dan fitnah yang ditujukan kepada Erzaldi Rosman Djohan sama sekali tidak berdasar. Salah satu isu yang disorot adalah tuduhan yang menggiring opini publik seolah-olah Erzaldi terlibat dalam pusaran kasus korupsi dan layak menjadi tersangka.
Menurutnya, tuduhan tersebut tidak memiliki dasar yang kuat dan hanya merupakan upaya untuk mencemarkan nama baik Erzaldi menjelang Pilkada.
“Fitnah-fitnah yang ditujukan kepada Pak Erzaldi ini tidaklah benar. Apalagi hingga menggiring narasi untuk menetapkan beliau sebagai tersangka dalam kasus korupsi. Tentu saja hal tersebut tidak ada dasar sama sekali untuk dibenarkan,” tegas Elfi.
Elfi juga mengimbau masyarakat agar lebih cerdas dalam menilai setiap informasi yang beredar. Ia berharap masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh opini-opini yang sengaja dibuat demi kepentingan sekelompok pihak tertentu.
Menurutnya, hal ini sangat penting untuk menjaga integritas informasi dan tidak terjerumus dalam arus berita palsu yang hanya bertujuan untuk menjatuhkan figur yang berpotensi membawa perubahan positif bagi Babel.
“Karna akan sangat sayang sekali jika masyarakat langsung percaya dengan informasi yang menyesatkan tersebut. Kami pun percaya bahwa masyarakat bisa menilai dengan baik sosok Pak Erzaldi. PEKA ada di garda terdepan untuk sepenuhnya membela Pak Erzaldi dari segala fitnah yang menjerumuskan tersebut,” lanjut Elfi.
Elfi juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga proses demokrasi yang sehat, terutama di tengah semakin maraknya kampanye hitam yang dilancarkan oleh berbagai pihak.
Ia mengajak masyarakat untuk tidak terpancing oleh provokasi yang berusaha merusak persatuan dan kesatuan di Babel.
“Ini bukan hanya tentang Pak Erzaldi, tetapi juga tentang bagaimana kita menjaga proses demokrasi yang bersih dan adil. Masyarakat harus waspada dan cerdas dalam menanggapi segala informasi yang beredar. Jangan sampai kita terpancing oleh provokasi yang hanya ingin memecah belah,” pungkasnya.
Dengan demikian, PEKA Bangka Barat, di bawah kepemimpinan Elfi Oktianti, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan membela Erzaldi Rosman Djohan dari segala bentuk fitnah dan serangan yang tidak berdasar.
Mereka bertekad berada di garda terdepan dalam menjaga integritas dan reputasi Erzaldi Rosman, memastikan bahwa proses Pilkada di Babel berjalan dengan jujur dan adil, serta tidak dicemari oleh kampanye hitam yang merusak tatanan demokrasi. (KBO Babel)