Pangkalpinangpost.com~//- Pangkalpinang- Aliran semangat yang berpijak pada kebutuhan masyarakat lewat gerakan moral terus membasahi Bumi Bangka Belitung. Gerakan “petisi rakyat” adalah sebuah gerakan yang dianggap menjadi pilihan bersama untuk menjawab prahara yang saat ini menyikap kondisi masyarakat Bangka Belitung (Babel) yang terjadi saat ini, Rabu (8/5/2024).
Guna menggalang Dukungan Masyarakat Gerakan Petisi Rakyat Bangka Belitung untuk pemulihan masyarakat Bangka Belitung, Sukirman Tanjung ketua Pondok Aspirasi Tokoh bersama Masyarakat Babel dan para tokoh masyarakat, pemuda dan aktifis mengunjungi Kantor Berita Online (KBO) Babel guna meminta dukungan KBO Babel dapat membantu mempublikasikan setiap kegiatan Gerakan Petisi Rakyat untuk mengembalikan kedaulatan sumber daya alam dan keselamatan Babel kepada masyarakat.
“Sudah saatnya masyarakat Bangka Belitung berdaulat atas segala sumber daya alam khususnya komoditas timah, petisi rakyat ini berusaha untuk merajut semua kekuatan sebab gerakan ini adalah sebuah gerakan moral bagi kita semua, jadi sudah seharusnya media dalam ini KBO Babel ikut andil dalam barisan perjuangan ini dengan cara mempublikasikan gerakan petisi rakyat ini lewat pemberitaan,” kata Sukirman Tanjung.
Purnomo SH seorang praktisi hukum yang ikut bergabung dalam gerakan petisi rakyat Babel memberikan masukan.
“Gerakan moral ini tidak sedang memprovokasi masyarakat Babel akan tetapi gerakan ini untuk menyadarkan masyarakat tentang keseimbangan antara kesejahteraan masyarakat dengan ketersediaan sumber daya alam yang dimiliki”, ujar Purnomo.
Sebagai Advokat Purnomo SH menyampaikan kepada pimpinan KBO Babel bahwa gerakan mulia ini semata-mata dilakukan untuk mengembalikan kedaulatan sumber daya alam kepada pemegang daulat yaitu masyarakat.
“Prahara 271 T telah menjadi pintu masuk lahirnya gerakan moral ini yang kini terus bergulir hingga saat ini. Gerakan moral petisi rakyat Babel mengapresiasi langkah profesionalisme tim Adhiyaksa dalam melakukan penuntasan prahara pertimahan di Babel sampai ke akar-akarnya, namun hasilnya berharap adanya solusi kepada masyarakat Babel.” ungkap Purnomo.
Sementara itu, Rikky Fermana selaku penanggung jawab KBO Babel dihadapan para aktivis gerakan petisi rakyat menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kepercayaannya.
“Terimakasih kami ucapakan atas kunjungan abang-abang dan senior-senior kami, dan memberikan kepercayaan KBO Babel menjadi bagian dari perjuangan untuk kepentingan, keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Bangka Belitung, Semoga perjuangan Petisi Rakyat ini diberikan kemudahan dan perlindungan oleh Allah SWT, Aamiin,” imbuh Rikky Fermana.
Pertemuan para inisiator Petisi Rakyat Babel dan KBO Babel selain membahas persoalan kondisi ekonomi masyarakat Babel yang saat ini tidak dalam kondisi “baik-baik saja”, juga mencari solusi yang terbaik dalam upaya pemulihan ekonomi rakyat Babel dan juga menyingkapi hasil akhir dari korupsi timah 271triliun yang sedang ditangani oleh Kejagung RI.- (Penulis : Zen).
(KBO Babel).