Klenteng Sang Yang Bakti Bagikan Ratusan Paket Sembako Warnai Perayaan Chit Ngiat Pan
Foto : Ratusan paket sembako diangkut menggunakan mobil mini box guna dibagikan kepada sejumlah warga. (ist)
BANGKATENGAH,PPinangpost.com – Acara Sembahyang Rebut atau lebih dikenal Chit Ngiat Pan di Klenteng Shang Yang Bakti Kayu Besi Kecamatan Namang Bangka Tengah berlangsung meriah, Kamis (11/8/2022) malam.
Ratusan warga Kayu Besi pun terlihat datang guna untuk melakukan sembahyang di klenteng yang dipugar tahun 2016 silam. Sembahyang Rebut kali ini dimeriahkan Barongsai Three Lion.
“Tahun ini lebih meriah dibanding tahun lalu. Memang sejak 2 tahun covid kami merayakan secara sederhana dan tidak ada acara rebut” ujar Cau Hin Ketua Pengurus Klenteng.
Tepat pukul 00.00 WIB acara rebut dimulai berbagai warga tampak hadir merebut sasajian yang terpajang di meja meja altar. Hitungan detik semua barang-barang terpajang ludes diserbu warga.
Selain itu para warga dan donatur menyumbangkan berbagai macam sembako seperti beras, gula, minyak goreng, garam, mie instan.
“Kami mengucapkan terima kasih sebesar besarnya kepada para donatur yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Semoga senantiasa diberikan kesehatan dan rejeki berlimpah” ujarnya.
Cau Hin mengatakan sumbangan dari donatur selain dari Desa Kayu Besi juga berasal dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bekasi, Pangkalpinang.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Bangka Tengah Algafri Rahman. Disela – sela kunjungannya Bupati melakukan foto bersama rombongan.
Sumbangan sembako dari para donatur dibagikan kepada warga sekitar klenteng Dusun Kayu Besi.
Kian Se salah satu donatur sekaligus panitia Chit Ngiat Pan mengatakan paket sembako didistribusikan langsung ke rumah-rumah warga pada hari Jumat (12/8/2022).
“Semoga paket sembako ini dapat meringankan warga ditengah harga kebutuhan pokok yang mahal ini, ungkapnya.
Total sebanyak 250 paket terdiri dari beras, gula, garam, minyak goreng serta mie instan.
“Semoga Chit Ngiat Pan tahun depan lebih meriah dan bantuan sembako lebih banyak, ujarnya. (Red)