Pangkalpinangpost.com,Belitung – KMP Gorare melayani penyeberangan dari Pelabuhan Tanjung Ru, kurang dari 10 buah mobil colt diesel yang tidak terangkut pada hari sabtu (29/06/2024) dikarenakan kapasitas pengangkutan yang terbatas oleh KMP Menumbing Raya dengan rute yang sama Belitung ke Sadai, Bangka Selatan. Minggu (30/06/2024).
Aktifitas rutin pengecekan kelengkapan manifest muatan setiap armada truck di laksanakan bersama beberapa petugas dari ASDP, BPTD, Dishub, TNI dan Polri nampak menjaga pintu masuk pelabuhan untuk mengecek kelengkapan surat tanda kendaraan bermotor, memeriksa dimensi kendaraan serta surat jalan untuk kendaraan besar apabila membawa muatan keluar melalui pelabuhan Tanjung Ruu, Desa Pegantungan, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung.
Ari salah seorang petugas loket perum ASDP saat dikonfirmasi mengenai berapa biaya harga tiket satu kali penyeberangan memberitahukan kepada awak media ini, untuk jenis kendaraan seperti roda 6, roda 4, dan roda 2 harganya bervariasi.
“Harga tiket kendaraan roda 6 jenis truk dikenakan biaya Rp.3.490.000,- belum termasuk biaya jasa pas dan dermaga sebesar Rp.60.000,-. Untuk kendaraan roda 4 (mobil pribadi) biayanya Rp.2.640.000,- ditambah jasa pas dan dermaga Rp.25.000,-,” jelas ari petugas loket Pelabuhan Tanjung Ru.
Sumber Daya Alam Negeri Laskar Pelangi yang melimpah seperti Kaolin, Pasir Kuarsa, Pasir Silica, Timah tak lupa Sumber Daya Perkebunan Kelapa Sawit dengan hilirisasi Minyak Sayur kemasan merk “Minyak Kita”.
David salah satu sopir truk mengatakan jika truk yang ia bawa mencapai berat sekitar 10 ton, membawa kemasan minyak sayur dan sebagian barang-barang return,” ungkap David.
Sementara Gitono mewakili Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung menambahkan, untuk penyebrangan pada siang, Minggu (30/06/2024) ini menggunakan kapal KMP Gorare.
“Setiap truck sudah diperiksa Manifest, jenis muatan, dan berat total muatan yang mereka bawa tidak ada mobil truck yang over dimensi serta over muatan yang ikut berlayar dengan Kapal Motor Penumpang Gorare.
“Tim telah mengecek setiap truck yang akan berangkat, dan alhamdulillah semuanya aman,” ujarnya.
Pantauan awak media di Pelabuhan Tanjung Ru, ada 6 mobil truck yang ikut berlayar dengan muatan Minyak Sayur dan komoditi Perikanan jenis Udang Vaname yang berasal dari Tanjung Kelumpang Kabupaten Belitung Timur. (/Red).
(Gust11rawan)